Wicaksono Danu

Keamanan Jaringan

A.Ancaman Keamanan pada jaringan

Saat ini tidak ada satu pun jaringan komputer di seluruh dunia yang 100 persen aman dari ancaman keamanan yang di sebabkan oleh serangan virus komputer, spam, e-mail bomb,hacking dan cracking.Ancaman ialah berarti orang yang mencoba memperoleh akses illegal terhadap jaringan komputer yang dimiliki seolah-olah ia memiliki otoritas terhadap akses ke jaringan computer.

Berikut adalah macam-macam ancaman keamanan:

1. Hacking

Hacking adalah suatu kegiatan ilegal di luar izin si pemilik jaringan untuk memasuki sebuah akses jaringan serta mencoba mengambil file. Atau usaha untuk memanipulasi data, mencuri file-file penting, atau mempermalukan orang lain dengan memalsukan user identity-nya.Pelakunya disebut hacker yang terdiri dari seorang atau sekumpulan orang yang berusaha untuk menembus sistem pengamanan dari computer orang lain.

1.1 Bentuk Penyerangan

Denial of service: Ialah kegiatan membanjiri suatu IP address dengan data sehingga menyebabkan computer kehilangan koneksinya ke internet.

Distributed Denial of Service: Ialah kegiatan memakai banyak komputer untuk meluncurkan serangan DOS.

Theft of Information: Ialah kegiatan penyerang akan mencuri informasi rahasia dari suatu perusahaan.

Corruption of Data: Ialah kegiatan penyerang akan merusak data yang selama ini disimpan dalam harddisk komputer.

Spoofing: yaitu Ialah kegiatan pemalsuan identitas seorang user hingga si hacker berhasil login ke dalam satu jaringan komputer seolah-olah seperti user yang asli.

2. Sniffer

Adalah kata lain dari "network analyser" yang berfungsi sebagai alat untuk memonitor jaringan komputer. Alat ini dapat dioperasikan hampir pada seluruh tipe protokol seperti Ethernet, TCP/IP, IPX, dan lainnya.

3. Password Cracker

Adalah sebuah program yang dapat membuka enkripsi sebuah password atau sebaliknya malah untuk mematikan sistem pengamanan password.

4. Destructive Devices

Adalah sekumpulan program virus yang dibuat khusus untuk melakukan penghancuran data-data, di antaranya Trojan Horse, Worms, Email Bombs, dan Nukes.

5.Scanner

Adalah sebuah program yang secara otomatis akan mendeteksi kelemahan (security weaknesses) sebuah komputer di jaringan lokal (local host) ataupun komputer di jaringan dengan lokasi lain (remote host). Oleh karena itu, dengan menggunakan program ini, seorang hacker yang secara fisik berada di Inggris dapat dengan mudah menemukan security weaknesses pada sebuah server di Amerika ataupun di belahan dunia lainnya, termasuk di Indonesia, tanpa harus meninggalkan ruangannya.

B.Cara Mengatasinya

1.Pengamanan lewat cara pengaburan (security through obscurity). Sistem pengamanan dengan cara pengaburan atau membuat ketidakjelasan (obscurity) menggunakan prinsip bahwa suatu jaringan komputer hanya dapat diamankan sepanjang tidak ada pihak dari luar yang diperbolehkan mengetahui segala sesuatu tentang mekanisme internal dari jaringan tersebut.

2.Melakukan instalasi versi terbaru dari software atau utility yang dapat membantu memecahkan permasalahan pengamanan jaringan komputer.

3.Mempekerjakan seorang administrator jaringan yang telah berpengalaman untuk menangani jaringan tersebut.

4.Menggunakan mekanisme sistem authentikasi terbaru dalam jaringan (advanced authentication mechanism).

5.Selalu menggunakan teknik enkripsi dalam setiap melakukan transfer data atau komunikasi data.

6.Menginstalasi sebuah sistem Firewall pada jaringan komputer untuk melindungi Proxy Server.